Drug name: valacyclovir
Description:
Valacyclovir adalah obat antivirus untuk menangani penyakit akibat infeksi virus herpes, seperti herpes zoster, herpes simplex, atau cacar air. Obat ini tidak dapat mencegah penularan dari infeksi virus herpes. Valacyclovir hanya boleh digunakan sesuai dengan resep dokter.
Valacyclovir bekerja dengan cara memperlambat pertumbuhan virus penyebab infeksi. Di dalam tubuh, valacyclovir akan diuraikan menjadi acyclovir. Obat ini tidak dapat menghilangkan virus dalam tubuh tetapi mampu mengurangi gejala yang ditimbulkan, mempercepat penyembuhan, serta mencegah infeksi kambuh kembali.
Merek dagang valacyclovir: Herclov, Iclofar, Inclovir, Norus, Valciron, Valcor, Valtrex, Valvir
Apa Itu Valacyclovir
Golongan | Obat resep |
Kategori | Antivirus |
Manfaat | Mengatasi infeksi virus herpes |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak usia â¥12 tahun |
Valacyclovir untuk ibu hamil dan menyusui |
Kategori B:
Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.
Valacyclovir dapat terserap ke dalam ASI. Bila Anda sedang menyusui, jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter. |
Bentuk obat | Kaplet dan tablet |
Peringatan Sebelum Mengonsumsi Valacyclovir
Valacyclovir hanya boleh digunakan sesuai dengan resep dokter. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi valacyclovir:
- Jangan mengonsumsi valacyclovir jika Anda alergi terhadap obat ini. Beri tahu dokter tentang riwayat alergi obat yang Anda miliki.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal tertentu.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal , dehidrasi, atau penyakit yang menyebabkan lemahnya sistem imun, seperti HIV/AIDS .
- Beri tahu dokter jika Anda pernah menjalani prosedur transplantasi ginjal atau sumsum tulang .
- Hindari paparan sinar matahari secara langsung dalam waktu yang lama dan selalu gunakan tabir surya saat beraktivitas di luar ruangan, karena valacyclovir dapat menyebabkan kulit Anda menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Valacyclovir tidak dapat mencegah penularan virus herpes. Oleh karena itu, sebisa mungkin jangan melakukan hubungan seksual saat Anda mengalami herpes genital, karena virus bisa menular.
- Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi obat, efek samping yang serius, atau overdosis setelah mengonsumsi valacyclovir.
D osis dan Aturan Pakai Valacyclovir
Dosis valacyclovir yang diberikan oleh dokter tergantung pada kondisi kesehatan, serta respons tubuh dan usia pasien. Berikut adalah penjelasannya:
Tujuan: Mengatasi herpes genital
- Dewasa dan anak-anak: 500 mg, 2 kali sehari, selama 3â5 hari untuk kondisi herpes genital yang mengalami kekambuhan atau sampai 10 hari untuk herpes genital yang baru pertama kali terjadi.
Tujuan: Mengatasi herpes genital pada pasien dengan sistem imun lemah
- Dewasa dan anak-anak: 1.000 mg, 2 kali sehari, selama 5 hari untuk kondisi herpes genital yang mengalami kekambuhan atau sampai 10 hari untuk herpes genital yang baru pertama kali terjadi.
Tujuan: Mengatasi herpes zoster
- Dewasa: 1.000 mg, 3 kali sehari, selama 7 hari. Pasien dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat melanjutkan pengobatan selama 2 hari setelah bintil kering.
Tujuan: Mengatasi herpes labialis
- Dewasa dan anak-anak: 2.000 mg, setiap 12 jam untuk hari pertama.
Tujuan: Mencegah cytomegalovirus pada pasien dengan sistem imun yang lemah
- Dewasa dan anak-anak: 2.000 mg, 4 kali sehari, pengobatan segera dilakukan setelah transplantasi dan dilakukan selama 90 hari.
Tujuan: Mencegah kekambuhan herpes genital
- Dewasa dan anak-anak: 500 mg, sehari sekali. Dosis untuk pasien dengan sistem kekebalan tubuh lemah adalah 500 mg, 2 kali sehari. Pengobatan akan dievaluasi ulang setelah 6â12 bulan masa pengobatan.
Cara Mengonsumsi Valacyclovir dengan Benar
Konsumsi valacyclovir sesuai anjuran dokter dan petunjuk pada kemasan obat. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.
Efektivitas pengobatan akan meningkat jika valacyclovir dikonsumsi saat gejala atau keluhan akibat infeksi virus herpes muncul pertama kali. Valacyclovir dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Gunakan bantuan air putih untuk menelan tablet atau kaplet.
Jika lupa mengonsumsi valacyclovir, segera minum ketika Anda ingat. Jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis valacyclovir untuk menggantikan dosis yang terlewat.
Jangan berhenti mengonsumsi valacyclovir walaupun kondisi Anda sudah membaik. Melewatkan dosis obat dapat meningkatkan risiko virus menjadi kebal terhadap obat.
Simpan valacyclovir di tempat yang terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Valacyclovir dengan Obat Lain
Ada beberapa efek interaksi yang dapat terjadi jika valacyclovir dikonsumsi dengan obat-obatan tertentu, antara lain:
- Peningkatan risiko terjadinya gagal ginjal jika dikonsumsi dengan obat-obatan yang dapat mengganggu fungsi ginjal, seperti antibiotik aminoglikosida , methotrexate, ciclosporin , pentamidine, atau tacrolimus
- Penurunan kemampuan ginjal untuk membersihkan valacyclovir jika dikonsumsi dengan probenecid atau cimetidine
Efek Samping dan Bahaya Valacyclovir
Beberapa efek samping yang dapat timbul setelah mengonsumsi valacyclovir adalah:
- Sakit kepala
- Pusing
- Mual atau muntah
- Diare atau konsitipasi
- Sakit perut
Lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping di atas tidak kunjung reda atau semakin parah. Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau kesulitan bernapas, atau mengalami efek samping yang lebih serius, seperti:
- Perubahan warna urine
- Penyakit kuning
- Hilang kesadaran atau kejang
- Denyut jantung tidak teratur
- Rasa lelah yang tidak biasa
- Mudah memar
- Gangguan mental, seperti perubahan mood, halusinasi, kebingungan