Squalene adalah senyawa alami yang sering digunakan sebagai bahan campuran untuk pelembab atau suplemen antioksidan. Suplemen squalene dihasilkan melalui proses eksraksi minyak ikan, terutama minyak hati ikan hiu. Â

Secara alami, squalene bisa dibentuk melalui pemecahan kolesterol di hati dan bersirkulasi di dalam darah. Selain bisa menjaga kesehatan kulit, squalene juga dipercaya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), mencegah penyakit kardiovaskuler , dan memiliki efek antitumor serta antikanker. Namun, hal ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Merek dagang squalene : Bioderma Sebium Global, Biomoist, Cebelia Intensive Anti-Aging, Fishqua, Nutraplus Hand Cream, Vitacare Natural Squalene, Wellness Squamega

Apa Itu Squalene

Peringatan Sebelum Menggunakan Squalene

Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan squalene, yaitu:

• Jangan menggunakan squalene jika Anda alergi terhadap obat ini. Beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
• Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan squalene kepada anak-anak, ibu hamil, atau ibu menyusui.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal tertentu.
• Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi atau overdosis setelah menggunakan squalene

Dosis dan Aturan Pakai Squalene

Konsultasikan dengan dokter mengenai dosis dan jangka waktu penggunaan squalene. Dosis yang diberikan umumnya tergantung pada usia, kondisi kesehatan, dan respons pasien terhadap obat.

Untuk squalene yang terkandung di dalam produk perawatan kulit, oleskan obat ini secukupnya dan ikuti petunjuk pemakaian yang tertera pada kemasan produk.

Cara Menggunakan Squalene dengan Benar

Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada label kemasan sebelum menggunakan squalene. Jangan mengurangi atau menambah dosis tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Untuk menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung squalene, sebaiknya gunakan setelah kulit dibersihkan, misalnya setelah mandi. Jangan lupa untuk menyeka kulit hingga kering sebelum mengoleskan squalene. Jika timbul iritasi kulit, segera hentikan pemakaian.

Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung squalene hanya pada daerah kulit yang membutuhkan perawatan. Hindari terjadinya kontak antara obat oles dengan mata, hidung, mulut, dan vagina.

Simpan squalene di wadah tertutup agar terindar dari paparan sinar matahari secara langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Squalene dengan Obat Lain

Penggunaan squalene bersama obat-obatan yang menghambat penyerapan lemak, seperti orlistat , akan menyebabkan interaksi obat berupa terganggunya penyerapan squalene . Agar aman, selalu beri tahu dokter jika Anda ingin mengonsumsi obat-obatan lain bersamaan dengan squalene.

Efek Samping dan Bahaya Squalene

Informasi mengenai efek samping dari squalene sangat terbatas. Namun, terdapat laporan bahwa suplemen squalene dari ekstrak minyak hati ikan hiu dapat memicu timbulnya pneumonia . Suplemen squalene yang mengandung minyak hati ikan hiu umumnya juga memiliki bau dan rasa yang tidak enak.

Pastikan untuk membaca bahan yang terkandung pada obat atau produk perawatan kulit, serta konsultasikan kepada dokter sebelum menggunakannya. Jika terjadi reaksi alergi yang bisa ditandai dengan ruam di kulit, bengkak pada kelopak mata dan bibir, atau sesak napas, segera temui dokter untuk mendapatkan penanganan.